ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280
PLN terus berupaya memasokan
listrik di Kalimantan Barat (Kalbar). Salah satu upayanya adalah membangun Mobile
Power Plant (MPP) Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) di Pontianak dengan
total kapasitas 100 Megawatt (MW), yang sudah mulai beroperasi sejak November
2016 lalu.
General Manager PLN Kalbar, Bima Putrajaya, menuturkan bahwa tujuan
pembangunan MPP PLTG ini adalah untuk meningkatkan daya pasok listrik yang
sudah ada, serta agar dapat mencukupi kebutuhan listrik Kalbar yang terus
bertambah.
"Jadi, untuk mendukung pertumbuhan bisnis di Kalbar. Karena usaha
di sini meningkat, sehingga dapat dipastikan bahwa kebutuhan listrik juga meningkat.
Kita cukupkan untuk itu," ujar Bima di Mempawah, Kalbar (17/3/2017).
Bima menjelaskan, tambahan listrik sebesar 100 MW tersebut sepadan dengan menambah kisaran 120 ribu sambungan pelanggan pasang baru. Ditambah, dengan adanya MPP PLTG ini, maka Kalbar dapat meningkatkan ketahanan energi yang dimiliki saat ini.
Sebab, hingga saat ini Kalbar juga masih menerima suplai listrik dari Sesco
(perusahaan listrik Malaysia).
"Kan kita ada pasokan dari Malaysia, (MPP PLTG) agar tidak terus
bergantung dengan negara lain. Ini juga dimaksudkan untuk menjaga ketahanan
energi atau keamanan," pungkasnya.
Ia menuturkan, saat ini Indonesia tengah menjalin kerja sama dengan
Sesco Malaysia, untuk menyalurkan listrik100
MW ke Indonesia.
Maka dari itu, dengan adanya MPP PLTG yang akan memasok listrik sebesar 100 MW ini, jika
suatu ketika Malaysia tidak bisa mensuplai listrik lagi, Kalimantan Barat juga
masih bisa berjalan dengan sendirinya tanpa bergantung pada Sesco.
Sumber:
https://finance.detik.com/energi/
0 Response to "BACA INI ! Sudah Impor Listrik dari Malaysia, Kalbar Justru Akan ....."
Posting Komentar